Teknologi

Twitter Bakal Tambahkan Fitur Reaksi Cuitan Mirip dengan Facebook

Jakarta – Twitter sebelumnya kedapatan sedang mengembangkan sebuah fitur agar respons atau reaksi terhadap cuitan lebih menarik daripada hanya liked atau disliked.

Berdasarkan survei yang bocor di internet, situs microblogging tersebut meminta agar pengguna memilih deretan emoji yang paling disukai.

BACA JUGA

Kini, peneliti aplikasi Jane Manchun Wong mengunggah tweet yang mengonfirmasi fitur reaksi mirip di Facebook itu akan segera hadir untuk semua pengguna Twitter.

Jane Manchun Wong memperlihatkan sepintas tentang seperti apa reaksi cuitan baru tersebut. Dia mengatakan, Twitter saat ini sedang mengerjakan reaksi cuitan, seperti Likes, Cheer, Hmm, Sad, dan Haha.

Mengutip GSM Arena, Senin (31/5/2021), fitur mirip Facebook itu rupanya telah diuji setidaknya selama beberapa minggu.

Seperti fitur baru lainnya di platform media sosial, Twitter perlu mempertimbangkan segala bentuk interaksi anyar ini dengan sangat hati-hati.

Dikhawatirkan, fitur reaksi terhadap cuitan yang sedang dikembangkan oleh Twitter ini dapat digunakan untuk perundungan atau pelecehan oleh pengguna.2 dari 3 halaman


Biaya Layanan Berlangganan Twitter Blue

Pada Sabtu, 15 Mei 2021, peneliti aplikasi Jane Manchun Wong mengunggah tweet yang membuktikan keseriusan Twitter menggarap layanan berlangganan.

Jane Manchun Wong menemukan berapa biaya langganan dan apa nama dari layanan berlangganan milik Twitter ini.

Wong mengatakan, Twitter menamai layanan berlangganannya sebagai Twitter Blue. Lebih lanjut dia juga mengungkap biaya langganan untuk Twitter Blue sebesar USD 2.99 (atau setara Rp 42 ribuan) per bulan.3 dari 3 halaman


Pihak Twitter Tolak Berkomentar

Sementara itu, juru bicara Twitter menolak berkomentar ketika ditanya. Twitter sendiri memang tidak biasa memberikan konfirmasi atas bocoran fitur yang mungkin akan dirilis. Namun, biasanya bocoran dari Wong cukup akurat.

Twitter diketahui membuat banyak pengumuman produk baru selama beberapa minggu terakhir.

Misalnya, Twitter memperbarui peringatan untuk tweet yang berpotensi menyinggung pihak lain, meningkatkan algoritma tampilan foto, dan menambahkan kemampuan bagi pengguna Android untuk mencari DM mereka.

ryan

Recent Posts

Mark Zuckerberg Ingin AI Jadi Teman untuk Orang yang Kesepian

Chatbot AI saat ini sudah umum dipakai menjadi asisten digital. Tapi menurut Mark Zuckerberg, AI juga bisa…

2 jam ago

Mark Zuckerberg Ingin AI Jadi Teman untuk Orang yang Kesepian

Chatbot AI saat ini sudah umum dipakai menjadi asisten digital. Tapi menurut Mark Zuckerberg, AI juga bisa…

2 jam ago

Polytron Itu Mobil Listrik Nasional atau Bukan?

Polytron jadi merek Indonesia yang terjun dalam industri mobil listrik. Polytron disebut-sebut bakal menjadi mobil…

5 jam ago

Pesaing China Muncul, Bikin AI Pakai GPU Murah Meriah

Fastino, startup kecerdasan buatan asal Amerika Serikat, memamerkan model AI barunya yang ditujukan untuk bisnis. Menariknya, model AI…

5 jam ago

Jangan Terima Kasih dan Minta Tolong ke ChatGPT, Bikin Boncos

Sopan terhadap AI seperti ChatGPT mungkin dilakukan beberapa orang karena memang mirip bicara pada manusia. Namun siapa…

5 jam ago

Rockstar Klaim Cuplikan Keren Trailer Kedua GTA 6 dari In-Game PS5

Trailer kedua GTA 6 sudah rilis. Menariknya, kualitas yang disuguhkan sungguh memesona dan memanjakan mata. Namun…

5 jam ago