Berita

Jangan Telat! 195 Tahun Sekali, Gerhana Bulan Total Cuma 14 Menit

Ilustrasi (Reuters)

Jakarta – Petang ini ada gerhana bulan total berjuluk Super Blood Moon (Bulan Merah Super). Fenomena alam langka ini hanya seratusan tahun sekali, tapi durasinya singkat saja.

“Durasi fase total GBT (Gerhana Bulan Total) cukup singkat, yakni 14 menit 30 detik,” tulis Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) lewat akun Instagram resminya, diakses detikcom pada Rabu (26/5/2021).

Baca juga:Gerhana Bulan Total Petang Ini, Catat Waktu Persisnya!

Momen 14 menit 30 detik ini hanya terjadi 195 tahun sekali. Kemungkinan besar Anda hanya akan menyaksikannya sekali seumur hidup kecuali panjang umur.

Memang ada gerhana bulan-gerhana bulan lain yang juga bisa terjadi tanpa menunggu seratusan tahun, namun posisi spesifiknya tak akan seperti saat ini, yakni beriringan dengan terjadinya perige, yakni bulan berada di jarak terdekatnya dengan bumi, bukan apoge (jarak terjauh bulan pada bumi). Posisi perige itulah yang bikin gerhana bulan total kali ini spesial.

Lebar sudut bakal lebih besar 13,77% dibandingkan dengan ketika berada pada titik terjauhnya (apoge), lebih cemerlang 15,6 persen dibanding rata-rata, dan lebih terang 29,1 persen dibandingkan dengan ketika apoge.

Tenang saja, Anda bisa menyaksikan gerhana bulan super tanpa alat tambahan.

“GBT ini dapat disaksikan di seluruh Indonesia dari arah timur-tenggara (hingga tenggara untuk Indonesia bagian timur) tanpa menggunakan alat bantu optik apa pun,” tulis BRIN.

Baca juga:Fakta-fakta Super Blood Moon Hari Ini yang Hanya Terjadi 195 Tahun Sekali

Gerhana bulan total ini disebut sebagai Super Blood Moon atau Bulan Merah Super karena penampilannya bakal tampak merah. Warna tersebut berasal dari pembiasan cahaya matahari oleh lapisan atmosfer bumi.

Selanjutnya, waktu puncak gerhana bulan:

Simak juga ‘Fakta Seputar Gerhana Bulan Total yang Terjadi Hari Ini!’:

Fase puncak gerhana total akan dapat disaksikan sekitar pukul 18.00 WIB hingga pukul 20.00 WIT. Berikut waktu-waktu fase puncak gerhana bulan total.

Fase Puncak Gerhana

18.18.43 WIB
19.18.43 Wita
20.18.43 WIT

Wilayah yang dapat menyaksikan: Seluruh Indonesia kecuali: Aceh, Pulau Nias, sebagian Sumatera Utara

ryan

Recent Posts

Komputer Lemot? Gunakan MiniOS Ultra, Distro Linux dengan Fitur yang Cukup Lengkap

Jika merasa frustasi karena komputer atau laptop kamu hanya sanggup menjalankan aplikasi sederhana seperti browser…

1 minggu ago

Games Nostalgia PS1 Tamiya Let’s & Go!! Eternal Wings (Japan)

Bakusou Kyoudai Lets & Go Eternal Wings atau biasa disebut dengan Game Tamiya PS1 merupakan permainan balap mobil Mini…

3 minggu ago

Cara Tambahkan Stiker Add Yours di WhatsApp Status

WhatsApp Status kembali mendapatkan fitur baru. Setelah cukup lama diuji coba, WhatsApp akhirnya merilis fitur 'Add…

3 minggu ago

Mark Zuckerberg Ingin AI Jadi Teman untuk Orang yang Kesepian

Chatbot AI saat ini sudah umum dipakai menjadi asisten digital. Tapi menurut Mark Zuckerberg, AI juga bisa…

3 minggu ago

Polytron Itu Mobil Listrik Nasional atau Bukan?

Polytron jadi merek Indonesia yang terjun dalam industri mobil listrik. Polytron disebut-sebut bakal menjadi mobil…

3 minggu ago

Pesaing China Muncul, Bikin AI Pakai GPU Murah Meriah

Fastino, startup kecerdasan buatan asal Amerika Serikat, memamerkan model AI barunya yang ditujukan untuk bisnis. Menariknya, model AI…

3 minggu ago